Beberapa waktu lalu saya pergi ke puncak, tepatnya di desa Claket, Kec. Pacet, Kab. Mojokerto untuk refreshing sekaligus ngumpul bareng teman-teman. Pada tulisan kali ini saya tidak akan membahas tentang perjalanan maupun kegiatan saya selama di sana karena yang saya bahas adalah cerita pendek ketika saya beristirahat di salah satu Pom Bensin langganan yang sering saya jadikan tempat istirahat ketika melakukan perjalanan dengan rute Blitar – Surabaya.
 |
| SPBU di Rute Pare – Kandangan |
Pom bensin yang saya maksud adalah satu-satunya pom bensin yang ada di rute perjalanan dari Pare menuju Kandangan. Sepertinya SPBU ini masih masuk wilayah Pare. Biasanya tidak ada hal yang mencolok ketika berhenti di tempat ini. Seperti biasa petugas yang tersenyum ramah dan mempersilakan pengendara kendaraan untuk berbaris rapi. Salah satu service terbaru dari sebagian besar pom bensin adalah, membukakan dan menutupkan penutup tangki. Dulu tidak pernah saya mengalami hal ini, namun saat ini sudah sering saya alami ketika berhenti di pom bensin.
Menikmati Walangan
Oke, kembali lagi ke judul dimana saya mencoba makanan yang bernama walangan di SPBU yang saya ceritakan diatas. Saya tiba di SPBU ini sekitar pukul 14.30 istirahat sebentar di mushola sekalian sholat dhuhur.
Setelah akan beranjak meninggalkan mushola saya ditawari oleh salah satu petugas untuk mencoba jajanan yang benama walangan. Walangan? Sempat kepikiran bahwa ini merupakan makanan yang berasal dari hewan yang bernama walang alias belalang yang kemudian di goreng hingga garing. Karena penasaran saya tidak ragu lagi mencoba, apalagi harga yang di bandrol cukup murah, yaitu seribu rupiah dapat satu!
 |
| jajanan walangan |
Tidak ada penjualnya disitu, untuk membayar makanannya cukup masukkan uang ke kotak yang sudah di sediakan. Mirip dengan konsep kantin kejujuran deh :D. Setelah saya ambil ternyata walangan adalah salah satu makanan yang berasal dari ketela yang dicampur dengan gula jawa dan dibentuk seperti regginang. Rasanya enak! Serius :D. Kebetulan kemarin tidak terlalu manis dan tidak keras. ketipisan dari potongan ketelanya benar-benar enak. Sehingga renyah saat digigit :D.
Kemarin saya lupa moto ketika jajannya masih utuh, ini penampakan walangan yang sudah kegigit sedikit.
 |
| Jajan Walangan |
Walangan merupakan nama yang populer di daerah Pare dan Kediri, untuk daerah lain mungkin punya nama sendiri tentang jajanan ini. Apa nama jajanan ini di tempatmu?
Salam
Leave a Comment