panduaji

Kategori: Uncategorized

OpenShot Video Editor

Diperbarui:

Sebagai bagian dari komitmen kami terhadap transparansi, beberapa link di situs kami adalah link afiliasi. Artinya, tanpa biaya tambahan untuk Anda, kami mungkin mendapatkan komisi jika Anda memutuskan untuk melakukan pembelian melalui link tersebut. Komisi ini membantu kami membiayai keberlangsungan blog ini.


Bagi mereka yang bekerja di bidang multimedia biasanya menggunakan Adobe Premiere untuk melakukan video editing. Saya yakin pasti masih banyak yang menggunakan software bajakan. Kali ini saya akan share software yang dapat menggantikan Adobe Premiere.

OpenShot video editor merupakan salah satu software open source yang digunakan untuk melakukan video editing layaknya Adobe Premiere. Selain OpenShot, Blender juga dapat digunakan untuk alternatif editing video di linux.

Pada kesempatan kali ini saya akan sedikit share tentang OpenShot Video Editor. Kita dapat mendownload OpenShot Video editor secara cuma-cuma alias gratis. Saya rasa hampir kebanyakan orang Indonesia senang dengan istilah gratis.

Meskipun termasuk salah satu software open source yang gratis, sayangnya untuk saat ini belum ada versi windows. Untuk sementara hanya dapat digunakan di pengguna linux. Pengguna Ubuntu dan Fedora diberi sebuah keistimewaan untuk saat ini, karena sudah tersedia paketan dalam format .deb dan .rpm. Beberapa waktu lalu saya membaca pada situsnya yang beralamat di http://www.openshot.org/, bahwa mereka membutuhkan programmer untuk membuat versi windowsnya, namun entah sampai saat ini sudah jadi atau belum.

Tampilan OpenShot Video Editor menurut saya user friendly karena mirip dengan tampilan Adobe Premiere, sehingga memudahkan kita yang memilih software open source sebagai alternatif software bajakan, dan untuk mereka yang baru belajar.

OpenShot Video Editor 1
user interface

Salah satu keunggulan OpenShot selain gratis dapat terintegrasi dengan Blender 2.5x. Sehingga kita tidak perlu melakukan rendering dengan Blender lalu kita export menjadi sebuah image lalu kita masukkan lagi kedalam OpenShot.

Mungkin itu sedikit share dengan saya tentang OpenShot sebagai sebuah solusi dari software bajakakn. Untuk tutorialnya akan saya tulis secara bertahap pada blog ini, Semoga bermanfaat.

Beli Software Propietary atau Pakai Open Source!

Shopee Lovember

Leave a Comment