 |
| Mie Ayam Wordclass Original |
Mie ayam, merupakan salah satu makanan yang juga cukup aku gemari. Ada banyak penjual mie ayam di Blitar yang sudah pernah aku coba, mungkin lain kali aku akan menulis daftar tempat makan mie ayam enak di Blitar.
Selain itu, berkat mie ayam juga aku jadi bisa makan menggunakan sumpit. Aku masih teringat pesan dari mendiang Bapak dulu, “Lek enek sumpit, belajaro mangan nganggo sumpit. Sok sopo ngerti neng Jepang ora ngisin-ngisini soale iso mangan nganggo sumpit” yang artinya kurang lebih seperti ini “Kalau ada sumpit, belajarlah makan menggunakan sumpit, siapa tahu kelak pergi ke Jepang dan nggak malu-maluin karena bisa makan menggunakan sumpit. Petuah itu terpatri cukup dalam sehingga sampai saat ini aku masih ingat.
Sejak saat itu, aku akan berusaha makan menggunakan sumpit ketika ada pilihan alat itu di warung. Satu-satunya warung yang hampir menyediakan sumpit adalah warung mie ayam. Di warung mie ayam itulah aku mulai belajar menggunakan sumpit, dan ndilalah bisa main ke Jepang dan menuliskan Itinerary Liburan ke Jepang yang bisa membantu banyak orang. Dan benar kata bapak, di sana semuanya makan menggunakan sumpit. Kecuali kalau request menggunakan sendok.
Sudah dulu intermezonya, karena pada kesempatan ini, aku mau cerita sedikit tentang penjual mie ayam yang belum lama ini buka di Blitar, yaitu Mie Ayam Worldclass.
Mie Ayam dengan Bumbu Populer Dunia
 |
| Mie Ayam Wordclass Blitar Teriyaki |
Di Blitar aku belum pernah menemukan warung mie ayam dengan aneka pilihan saus / bumbu macam gini. Jadi bisa dibilang ini cukup unik. Meskipun untuk saat ini masih tersedia dua pilihan varian bumbu, yaitu original dan teriyaki. Beda dari kedua mie ayam tersebut hanya ada pada kuahnya. Mie ayam teriyaki disajikan kering tanpa kuah, sedangkan mie ayam original dengan kuah kaldu.
Tekstur mie ayam ini lembut dan kenyal. Mie dibuat inhouse oleh pemiliknya setiap hari. Sehingga senantiasa fresh. Bahkan beberapa waktu lalu sempat membuat orang harus menunggu proses pembuatan mienya. Karena pengunjung yang membludak.
Satu porsi mie ayam dibandrol dengan harga sepuluh ribu rupiah, berbeda dengan mie ayam kebanyakan. Selain ada toping ayam dan pangsit, ada tambahan toping siomay kukus dan telur puyuh serta taburan wijen yang menyemarakkan penampilannya.
Leave a Comment