Ciri-Ciri Gangguan Kesehatan Mental Anak Saat PSBB

Pembatasan sosial skala besar (PSBB) yang saat ini sedang gencar dilakukan pemerintah karena adanya virus corona membuat emosi seseorang dapat berubah-ubah. Kondisi psikologis ini tidak hanya menyerang orang tua, namun juga anak-anak. Bahkan perubahan emosi yang muncul secara mendadak ini dapat menjadi ciri-ciri gangguan kesehatan mental. Untuk lebih jelasnya berikut ciri-ciri gangguan kesehatan mental anak saat PSBB.

Ciri-Ciri Gangguan Kesehatan Mental Anak Saat PSBB

Perubahan kondisi psikologis karena terjadinya PSBB bukan hanya dialami orang dewasa, namun juga dirasakan oleh anak-anak. Untuk itu sebagai orang tua perlu waspada bila anak Anda menunjukkan ciri-ciri gangguan kesehatan mental pada anak berikut:

1. Perilaku Regresif

Biasanya orang akan mengalami sedikit kemunduran perilaku ketika mengalami kecemasan, begitu pun pada anak-anak.

Mereka tiba-tiba akan melakukan hal yang tidak biasa dilakukannya seperti mengisap jempol, membutuhkan mainan khusus untuk kenyamanan, mengompol di celana, dan sebagainya. Apabila hal ini terjadi pada anak Anda maka mereka mengalami ciri-ciri gangguan kesehatan mental.

2. Perubahan Nafsu Makan

Perubahan nafsu makan anak sering kali merupakan ciri-ciri awal gangguan kesehatan mental pada anak. Menurut Natasha Daniels seorang terapis anak dan pendiri AnxiousToddlers.com mengatakan ketika anak merasa tidak nyaman atau stres biasanya ditunjukkan dengan penurunan nafsu makan. Karena itu, orang tua harus mengawasi perubahan kebiasaan makan anak, termasuk saat kehilangan nafsu makan.

Selain itu, cobalah berikan beberapa saran untuk membantu mendorong anak-anak untuk makan, seperti membatasi gangguan waktu makan, menyajikan porsi yang tepat, menghilangkan stres waktu makan, mengurangi camilan, membuat makanan favoritnya dan melibatkan anak-anak untuk membuat makanan.

3. Masalah Tidur

Gangguan tidur sering terjadi saat anak merasakan perasaan gelisah sehingga anak-anak juga mengalami insomnia, mimpi buruk, terbangun pada malam hari dan ketidakteraturan lainnya. Karena itu, perhatikan apakah anak Anda bisa tidur sepanjang malam atau malah mengalami kesulitan tidur.

Jika hal ini terjadi pada anak Anda segera konsultasi ke Halodoc agar dapat segera diatasi. Halodoc akan memberikan tips yang diberikan langsung oleh dokter yang sudah ahli di bidangnya, termasuk juga kesehatan mental.

4. Perubahan Suasana Hati

Ketika anak Anda mengalami perubahan perilaku yang drastis harus segera waspada, termasuk saat sering marah-marah, tiba-tiba menangis atau bahkan kehilangan minat bermain.

Anak-anak yang stres cenderung akan merasa lebih cemas, sementara mereka yang memiliki masalah dengan emosi mungkin akan lebih sering meledak-ledak. Hal ini merupakan ciri-ciri terkena gangguan kesehatan mental. Untuk itu perhatikan kondisi anak-anak di rumah agar tidak mengalami gangguan mental ini.

5. Kesulitan Konsentrasi

Hal ini bisa dilihat jika anak mengalami kesulitan konsentrasi saat mengerjakan tugas sekolah. Untuk mengatasinya mereka mungkin akan berusaha agar tetap fokus, namun seketika menunjukkan tanda-tanda mereka tidak mendengarkan atau menjalankan instruksi.

Apabila anak Anda mengalami ciri-ciri gangguan kesehatan mental ini sebaiknya ajak anak untuk mengekspresikan perasaan mereka. Caranya bisa dengan mengajukan pertanyaan apa yang saat ini mungkin sangat mengganggu pikirannya, dengan begitu sebagai orang tua Anda dapat mencari solusi.

Selain itu, cobalah ajak anak membuat prakarya, bermain atau menari untuk membangkitkan mood mereka sehingga dapat menjalani aktivitas lagi tanpa kehilangan konsentrasi.

Itulah ciri-ciri gangguan kesehatan mental pada anak saat PSBB yang harus diwaspadai. Semoga dapat menambah pengetahuan.