panduaji

Kategori: Review

Review Action Cam – SJCam SJ5000 Plus +

Diperbarui:

Sebagai bagian dari komitmen kami terhadap transparansi, beberapa link di situs kami adalah link afiliasi. Artinya, tanpa biaya tambahan untuk Anda, kami mungkin mendapatkan komisi jika Anda memutuskan untuk melakukan pembelian melalui link tersebut. Komisi ini membantu kami membiayai keberlangsungan blog ini.

Review SJCAM SJ5000+
Review SJCAM SJ5000+

Beberapa bulan lalu aku udah bikin video tutorial upgrade firmware sjcam sj5000+, nah saat ini aku mau nulis beberapa review juga tentang kamera sjcam sj5000 yang udah pernah aku pakai beberapa kali.

Apa yang akan aku tulis di sini diambil dari pengalamanku pakai kamera ini di beberapa kesempatan. Jadi bisa saja berbeda dengan pengalaman orang lain yang juga pernah pakai kamera ini. Aku bukan seorang pakar di dunia fotografi jadi enggak terlalu paham juga teknis kamera.

Spesifikasi SJCAM SJ500+

Sebelum masuk ke review sjcam sj5000+, aku mau berbagi dulu tentang spesifikasi kamera yang aku pakai. Secara umum berikut spesifikasi yang aku pertimbangkan sebelum memilih kamera ini.
  • Resolusi kamera 16 MP
  • Bisa merekam video Full HD (1920 x 1080) dengan frame rate 60fps
  • Aksesoris dalam satu bundle paket
  • Control dengan smartphone menggunakan Wifi

Sebenarnya itu aja sih yang menjadi pertimbanganku ketika memilih kamera ini. Sebelum membaca review ini, ada baiknya kamu juga baca beberapa review action cam yang sudah pernah aku ulas sebelumnya, karena mungkin aku bakalan bandingin juga dengan kamera yang lain

Selanjutnya bakalan bahas dari yang bagus-bagus dulu, setelah itu yang menurutku kurang bagus. Aku sarankan baca review beberapa kamera lain supaya bisa langsung nangkep apa yang aku maksudkan.

Konektivitas Wifi Cukup Baik

Jika dibandingkan dengan kamera sjcam sj4000 generasi pertama, konektivitas wifi di sjcam sj5000+ lebih baik. Aplikasi androidnya juga jauh lebih baik daripada pendahulunya yang terkesan di ada-adain. Sehingga aku bisa dengan mudah mengambil gambar melalui smartphone.

Suka dengan Adanya LCD

Seperti review-review sebelumnya, aku cenderung suka kamera dengan LCD maupun viewfinder yang ada di kamera. Enggak pada gadget yang terpisah. Ini bikin lebih mudah buat ambil sudut foto tertentu dan enggak bikin ribet.

Full HD 60 Fps

SJ5000+ memungkinkan kamu untuk melakukan perekaman video menggunakan resolusi full hd 1080p (1920 px x 1080px) dengan frame rate 60fps. Dengan frame rate 60fps kamu bakal dapet video yang bener-bener halus.

Jual Action Cam Berbagai Merk
Kalau kamu bingung mau beli action cam apa, coba deh buka halaman jual action cam berbagai merk.

Kalau digabung dengan 30fps bisa menghasilkan video slow motion yang cukup halus menurutku. Beberapa kali nyoba gabungin video 30fps dan 60fps tampak slow motionnya.

Kualitas Gambar di Kegelapan Lumayan Bagus

Aku pernah coba kamera ini di dalam gelap hasilnya juga lumayan bagus. Sangat jauh bedanya dengan kamera sjcam 4000 wifi. Berikut hasil foto sjcam sj5000+ pada waktu malam hari di kawasan stasiun Blitar Kota.

Apalagi kalau di kegelapan dengan cahaya yang cukup menurutku hasilnya juga enggak kalah keren kok. Berikut foto di sekitaran makam bung karno ketika ada acara
Bagaimana? Enggak jelek kan?

Videolapse Cantik Ketika Senja

Aku beberapa kali bikin videolapse dengan sj5000+ ini hasilnya juga cukup memuaskan. Perubahan warna juga enggak langsung njeglek seperti sj4000 wifi. Ini timelapse sunset pakai kamera sj5000

YouTube video

Warna Enggak Terlalu Tajam

SJ4000 terkenal dengan warna biru yang tajam, jauh berbeda dengan SJ5000+ ini yang menurutku hasil foto maupun video warnanya agak pudar. Jadi agak bingung kalau untuk ambil foto langit biru ya enggak bisa biru-biru banget seperti sj4000.
Review Action Cam - SJCam SJ5000 Plus + 1
Hasil Foto SJ5000+ (editing sebatas resize dan watermark)
Aku kurang tahu ini merupakan sebuah kelebihan atau kekurangan. Yang jelas dalam beberapa kasus, pemandangan jadi cukup menarik dengan warna yang enggak terlalu tajam. Berikut beberapa foto yang aku ambil pakai SJ5000+
Hasil Foto SJCAM SJ5000+
Watu Bale, Pacitan (SJCAM SJ5000+, editing sebatas resize dan watermark)
Meskipun warna enggak tajam, tapi kalau untuk underwater juga cukup memuaskan kok. Hasilnya cukup bagus ketajamannya. Berikut foto sjcam di dalam air yang aku coba beberapa waktu lalu.
SJ5000+ underwater
SJ5000+ underwater
Jadi enggak perlu khawatir sebenernya dengan warna yang enggak tajem, karena xiaomi yi menurutku juga enggak terlalu tajam kok warnanya. Entah kenapa sj4000 itu kebacut tajemnya warna.
Aku udah coba sj5000+ untuk mengambil foto yang cantik juga enggak berubah, tetep cantik kok hasilnya. Nggak percaya? Coba deh lihat
Foto Cantik SJ5000
Foto Cantik SJ5000

Aplikasi Androidnya Masih Belum Bagus

Meski UI Aplikasi android udah mendingan dari yang sebelumnya, tapi fungsinya tetep masih belum maksimal. Masa setiap aku buka gallery via handphone aplikasi selalu crash dan nutup. Udah coba di dua handphone berbeda tapi hasilnya sama saja. Selalu close setiap buka gallery via handphone.
Jadi kalau mau mindahin foto harus pakai komputer atau sejenisnya dulu, enggak bisa langsung download pakai aplikasi yang tersedia. Dan aku jarang banget ada update berbeda dengan xiaomi yi yang rutin di update untuk perbaikan bugnya.

Perbandingan dengan Xiaomi YI

SJCAM SJ5000+ ini paling cocok kalau dibandingkan dengan Xiaomi Yi, karena se-level. Kalau harga emang enggak bisa dibandingin, xiaomi yi jelas lebih murah karena enggak ada aksesoris bawaan apapun. Semua dijual terpisah. Sedangkan SJCAM sudah komplit kecuali monopod atau tongsisnya.
Secara kualitas hampir sama meski aku sebenernya suka hasil gambar dari xiaomi yi. Tapi dengan batuan LCD SJ5000+ lebih mudah digunakan. Jadi sekarang lebih suka bawa SJ5000+ dibanding xiaomi yi, terutama untuk aktivitas di air.

Kesimpulan

SJCAM SJ5000+ ini cocok untuk kamu yang ingin mendapatkan hasil kamera setara dengan xiaomi yi tapi enggak ribet. Dengan adanya LCD pada kamera memudahkan kamu untuk membidik foto maupun video.

Dukungan dari perusahaan kurang baik, karena meski udah lama, aplikasinya enggak ada update yang bener-bener kerasa kalau aplikasi itu di update.

Kalau ada yang mau kamu tanyakan tentang kamera sj5000+ ini langsung tinggalkan komentar aja, nanti akan aku bales, kalau enggak gitu tulisan ini juga bakalan aku update untuk menambah hal-hal yang kurang.

SJCAM SJ5000+ merupakan kamera kesukaanku kalau lagi mainan air. Aku bisa liat hasil bidikan kamera maupun video langsung di LCD yang disediakan. Wifi off bikin baterai lebih hemat. Daripada bawa yang lain, kalau lagi mainan air aku cukup bawa sj5000+ 🙂

Jujur saja belakangan udah jarang main gegara punya kesibukan lain, sehingga belum sempat cobain foto macem-macem. Sehingga reviewnya juga kurang greget.

Mungkin itu dulu review dari aku tentang kamera sjcam sj5000+ yang pakai prosessor ambarella. Kalau dibandingkan go pro hero 4? Aku kurang tahu karena belum pernah pakai go pro sama sekali. Siapa tahu mau kamu mau kasih go pro hero 4nya buat aku coba :p ?

Shopee Lovember

4 thoughts on “Review Action Cam – SJCam SJ5000 Plus +”

    • Iya, kurang banget waktu itu. Kalau mau tetap pakai kamera ini sepertinya memang harus punya baterai spare. Tapi tergantung peruntukannya sih. Saya dulu ada 2 baterai spare. Sekarang udah nggak pakai kamera ini lagi sih.

      Reply

Leave a Comment