Pembajakan di Indonesia seakan tak pernah habis jika terus diulas, selalu saling menyalahkan antara orang yang menjunjung tinggi legalitas dengan orang-orang yang kurang faham dengan pentingnya legalitas. Bisa dibilang debat kusir, yang salah dan benar tak ada yang mau saling membenarkan. Saya sendiri sempat terjun dalam perdebatan seperti itu, dan kini sudah bosan meladeni hal seperti itu. Muncul sebuah alternatif baru untuk mempromosikan FOSS, tidak melalui perdebatang sengit yang bisa saling melukai hati dan perasan, namun melalui sebuah ‘pemaksaan’ kecil.
Untuk mereka yang bergerak dibidang perkomputeran seperti desain grafis, pemrograman mestinya dikit-dikit mengertilah tentang software, berbeda dengan mereka yang bergerak dibidang manajemen, ekonomi, psikologi dkk lah.
Beberapa waktu lalu terinspirasi perang gerilya dari seorang teman yang meminta saya untuk membuatkan sebuah desain poster acara. Karena tidak terlalu sibuk dan dikit-dikit bisa saya bantu teman saya tersebut, nah dari situ tercetus sebuah ide untuk ‘mengerjai’ anggota panitia acara tersebut.
Begini cara kerja gerilya yang sedang saya jalankan. Benar saya membantu teman saya untuk membuat poster tersebut menggunakan software open source, sebut saja INKSCAPE. Dari situ saya hanya menyediakan layout poster dan mereka sendiri yang saya suruh input data-data yang diperlukan.
Dari situ saya kirimkan file mentahan dalam format .SVG. Karena pengedit tersebut hanya punya software corel draw. Karena corel draw tak mendukung format SVG, mau tak mau dia harus download dan menggunakan Inkscape.
Selain itu saya juga beri penjelasan kenapa saya tidak menggunakan corel draw dan lebih memilih menggunakan Inkscape. Semoga dari situ pengguna corel draw bajakan semakin berkurang :D. Itulah perang gerilya yang sedang saya lakoni, mungkin ada usulan atau mau mengikuti jejak saya?
Semoga dari usaha yang kecil seperti ini, dapat mengurangi pengguna software bajakan yang kian membludak jumlahnya. Selamat malam…