Jangan Tertipu Iklan Operator

kecepatan transfer data Internet merupakan salah satu teknologi yang telah mengubah dunia, keberadaannya saat ini dibutuhkan oleh banyak orang di dunia. Banyak orang sudah kecanduan dengan internet. Seakan dunia tanpa internet adalah kiamat. Ketergantungan tersebut membuka pasar baru, yaitu penyedia jasa internet yang dikenal dengan nama ISP (Internet Service Provider) pada buku sekolah TIK SMP ...

Kecepatan transfer data
kecepatan transfer data
kecepatan transfer data

Internet merupakan salah satu teknologi yang telah mengubah dunia, keberadaannya saat ini dibutuhkan oleh banyak orang di dunia. Banyak orang sudah kecanduan dengan internet. Seakan dunia tanpa internet adalah kiamat. Ketergantungan tersebut membuka pasar baru, yaitu penyedia jasa internet yang dikenal dengan nama ISP (Internet Service Provider) pada buku sekolah TIK SMP saya dulu. Persaingan antar ISP pun semakin menggila, apalagi dengan adanya mobile broadband saat ini. Salah satu faktor yang menentukan pilihan konsumen atas ISPnya adalah kecepatan.

Promosi besar-besaran dilakukan oleh ISP supaya bisa mendapatkan banyak pelanggan dan mendominasi pasar, bahkan sempar terjadi iklan yang menjatuhkan kompetitornya, iklan semacam inilah yang tidak sehat. Dari berbagai macam iklan tersebut banyak orang salah kaprah tentang kecepatan yang ditawarkan oleh ISP. Saya termasuk salah satunya, tetapi pada awal kuliah saya mendapatkan informasi tentang kecepatan transfer data yang membuat saya paham arti yang sebenarnya.

Saya ambil contoh layanan smartfren yang saya pakai, dia menawarkan kecepatan download sampai 3,1 Mbps. Dengan kecepatan seperti itu, kecepatan download kita mungkin hanya sampai pada kisaran 300 – 400an KB/s. Kenapa bisa demikian? Apakah ini merupakan penipuan publik? Mungkin sebagian orang akan merasa tertipu dengan iklan seperti ini, padahal apa yang ditawarkan oleh ISP tidaklah salah. Mungkin pemahaman kita yang salah atas apa yang ditawarkan oleh operator.

Mbps berbeda jauh dengan MBps. Dimana Mbps merupakan kepanjangan dari Megabit per second, sedangkan MBps adalah MegaByte per second. 1 Byte = 8 bit. Disinilah letak kesalah pahamannya. Ukuran file biasanya menggunakan MegaByte, sedangkan untuk transfer data Megabit. Jadi jika kecepatan maksimum yang ditawarkan ISP adalah 3,1 Mbps, maka kecepatan maksimum yang akan kita dapatkan hanyalah 3,1 / 8 = 387,5 KBps. Jadi jika ditawari kecepatan Rev B hingga 14,7 Mbps maka kecepatan maksimumnya adalah 1837.5 KBps sekitar 1,8 MBps.

panduaji
panduaji
Saya juga ada di Instagram facebook Twitter dan Youtube Suka menulis tentang blogging di panduaji.com

More from the Pandu Aji Blog

penyebaran vaksin

Begini Teknis Penyebaran Vaksin Corona di Indonesia

Memasuki bulan kesembilan penyebaran virus corona di Indonesia jumlah pasien yang terinfeksi masih belum mengalami penurunan yang signifikan. Kondisi ini membuat masyarakat sangat berharap ...
Dormdienakahostel

Kalau Bepergian, Pilih Nginep Mana?

Biasanya kalau bepergian nginep mana? Pertanyaan yang cukup sering ditanyakan oleh teman maupun tetangga. Sebagai orang yang tinggal di kota kecil seperti Blitar, bepergian ...
Hasil recovery

Cara Mengembalikan Foto yang Hilang / Recovery File

Jam menunjukkan pukul 11 malam ketika aku pulang dari ngopi di Ruang Tuang, sebelum tidur aku ingin upload foto di Instagram yang udah cukup ...