![]() |
Ghibli Museum Japan! |
Setelah mainan salju di Echigo Yuzawa, perjalanan dilanjutkan ke Ghibli Museum. Museum salah satu studio animasi populer di dunia. Sekelas sama Disney lah. Bisa dibilang Ghibli Museum merupakan tempat yang wajib dikunjungi untuk kamu pecinta film animasi dan orang-orang yang berkecimpung di dunia animasi.
Dari Stasiun Tokyo, kami bergegas menuju ke Stasiun Mitaka. Naik JR Chuo Line jurusan Ome yang juga sudah tercover sama Tokyo Wide Pass. Kemarin naik aku naik Chou Line Limited Express dan kebablasen sampai stasiun Hino. Yang bikin rancu Chuo Line Limited Express sama yang biasa cuma pemberhentiannya saja. Jadi kalau naik Limited Express enggak berhenti di semua stasiun.
Baca: Cara Beli Tiket Ghibli Museum Online
Bus Lucu ke Museum Ghibli!
![]() |
Ghibli Museum Bus di depan Ghibli Museum |
![]() |
Bus Menuju Ghibli Museum |
Ghibli Museum yang Memukau!
![]() |
Totoro di Loket Ghibli Museum |
![]() |
Antrian Masuk Ghibli Museum |
![]() |
Ghibli Museum |
The Ghibli Museum is a portal to a storybook world. As the main character in a story, we ask that you experience the Museum space with your own eyes and senses, instead of through a camera’s viewfinder. We ask that you make what you experienced in the Museum the special memory that you take home with you.
Jadi, untuk menikmati Museum ini tidak diperkenankan untuk mengambil foto. Tapi kamu enggak akan bosen di dalam, karena bener-bener keren. Ketika masuk kamu akan mendapatkan semacam cell film yang terdiri dari 3 frame yang bisa dilihat menggunakan salah satu alat yang aku kurang tahu namanya apa :D.
Begitu memasuki museum, hanya satu kata yang bisa terucap. WOW! Aku langsung masuk ke salah satu ruangan untuk melihat setiap detail hasil karya Studio Ghibli. Salah satu hal yang bikin mata terbelalak keren di lantai satu adalah Bouncing Tototro dalam bentuk 3D Zoetrope! Bener-bener lucu dan keren! Karakter-karakter yang ada di Totoro main lompat tali dan ketika Zoetropenya diputar seperti animasi stop motion.
Selain itu bisa nonton film di teater yang durasinya sekitar 10 menitan. Ada 9 film yang diputar di Saturn Theater Ghibli Museum. Gantian sih muter filmnya. Tiap bulan ganti kalau nggak salah. Kemarin waktu di sana yang diputer Treasure Hunting! Satu orang hanya bisa menonton sekali, tiket akan ditandai apabila sudah nonton, jadi nggak bisa nonton dua kali. Toh, filmnya sama aja sih.
Untuk menuju lantai dua ada 3 cara, yaitu melalui tangga biasa, melalui tangga sprial dan lift. Museum ini bener-bener memperhitungkan disabilitas, sehingga tetap bisa datang ke setiap lantainya. Di lantai dua terdapat berbagai macam hal unik lainnya, mulai dari Cat Bus yang bisa dibuat mainan untuk anak-anak usia dibawah 12 tahun hingga koleksi barang-barang mekanik yang bener-bener keren. Aku nggak ngerti kudu ngomong gimana, toh foto juga enggak boleh ambil.
![]() |
Oleh Oleh dari Ghibli Museum |
Ada pembelian buku di lantai dua ini, aku beli buku Ghibli Museum yang dijual seharga 1000 Yen. Dapat dua buku dan satu gambar. Buku tentang Ghibli Museum, Buku tentang Konsep Ghibli Museum dan Gambar Konsep Museum Hayao Miyazaki, sang Sutradara dibalik suksesnya Ghibli Museum.
Kalau tertarik beli oleh-oleh, bisa datang ke Lantai 3. Untuk mata uang Indonesia bisa dibilang harganya cukup mahal, tapi kemanapun kamu pergi apabila melihat barang serupa, harga tidak akan jauh beda. Jadi ya sama aja. Karena penghargaan terhadap hak cipta. Ada pembayaran royalti untuk setiap produknya, seperti makanan atau minuman yang dikenakan pajak 8% di hampir semua tempat penjualan di Jepang.
Aku speechless sih mau cerita apa lagi tanpa ada bantuan foto. Mending langsung datang ke Ghibli Museum saja biar tahu seberapa tahu exitednya aku waktu datang. Setidaknya Museum ini telah berhasil membuatku enggak ngantuk sama sekali!
![]() |
Straw Hat Caffe di Ghibli Museum |
Sebelum keluar bisa juga mampir ke Kafe Topi Jerami yang identik dengan anime one piece. Tapi apa Ghibli juga terlibat dalam pembuatannya? Aku kurang tahu sih :D.
![]() |
Ghibli Museum Bus |
Selepas itu kami bergegas menuju ke stasiun Mitaka naik Ghibli Bus untuk menuju Capsule Net Omotenashi no Oyado tempat kami menginap malam terakhir di Tokyo!